Senin, 16 September 2013

Jenis - Jenis Burung kacer


A. BURUNG KACER LOKAL



Sebutan "Kacer Lokal" mungkin berawal dari pulau jawa karena burung kacer jenis ini memang hidup di daratan pulau jawa terutama wilayah bagian timur. Ciri khas jenis ini adalah mempunyai warna bulu hitam pekat di sekujur tubuh dan garis putih pada sayap serta ekornya. Harga di pasaran terkenal lebih mahal karena populasi burung jenis ini mulai punah bahkan sangat sulit ditemukan lagi. 
Habitat asli burung ini sebenarnya berada di wilayah pedesaan atau dekat dengan perkampungan penduduk. Karena terus diburu dan ditangkap, kini mulai jarang terlihat. Kemungkinan besar bermigrasi ke hutan yang jauh dari jangkauan manusia. 

B. BURUNG KACER TASIK.



Berdasarkan namanya, kemungkinan jenis ini berasal dari wilayah jawa bagian barat. Ciri khas jenis ini hampir sama dengan jenis lokal.Yang membedakan adalah warna totol-totol putih pada bagian di bawah ekor. Dan biasanya mempunyai nilai jual lebih murah daripada jenis lokal. 

C. BURUNG KACER LAMPUNG DAN KALIMANTAN. 

Sesuai dengan namanya, jenis ini memang berasal dari pulau sumatera dan kalimantan. Ciri khas antara kacer lampung dan kalimantan hampir sama, yaitu mempunyai bulu warna putih dibagian bawah mulai dari pangkal ekor hingga bagian dada. Yang membedakan antara sumatera dan kalimantan yaitu warna putih kacer lamping sebatas dada agak ke bawah sedang kacer kalimantan hingga pangkal leher. Ciri lain masih sama dengan kacer pada umumnya, dominasi warna hitam serta garis putih pada sayap dan ekor. 

Memilih dan Merawat Burung Prenjak

Perawatan
Cara perawatan dan pemeliharaan burung prenjak secara umum tidaklah sulit. Seperti perawatan burung kicau pada umumnya, cukup diberi pakan dan minum serta jaga kebersihan kandang. Pakn yang diberikan dapat berupa voer maupun serangga seperti kroto, jangkrik, ataupun ulat hongkong. Namun, terkadang untuk prenjak tangkapan alam tidak mau memakan voer, jadi harus menyediakan pakan serangga setiap hari. Meskipun bisa diberi voer, untuk menjaga performa prenjak dalam berkicau maka berikanlah pakan serangga secara rutin, karena jika hanya diberi pakan voer saja biasanya prenjak kurang aktif berkicau.

Pemilihan Bakalan

Di pasaran, kita dapat menjumpai berbagai bakalan prenjak. Mulai dari yang baru ditangkap dari alam, hingga yang sudah lama dipelihara dan sudah bisa makan voer. Ada pula prenjak yang dirawat sejak masih piyik sehingga sudah akrab dengan manusia.

Burung yang didapat dari alam umumnya mempunya kicauan yang lebih keras dan mental yang bagus dari pada prenjak yang di pelihara sejak kecil. Tapi, burung yang di dapat dari alam akan sulit beradaptasi dengan manusia karena burung ini akan takut jika di dekati oleh manusia.

Burung prenjak yang dipelihara sejak kecil lebih jinak karena sudah terbiasa dengan manusia. Kita pun bisa memasternya degnan suara-suara burung lain sejak masih kecil. Pemeliharaannya pun akan lebih mudah karena biasanya burung yang di pelihara sejak kecil oleh manusia sudah di ajari makan voer oleh pemiliknya.

Kamis, 18 April 2013

Perawatan Ngerol Untuk Anis Macan Dan Anis Cendana

Nama anis macan atau anis ampenan, serta anis cendana, mungkin masih terdengar asing bagi sebagian kicaumania. Namun saya yakin, sobat kicaumania yang mukim di wilayah yang menjadi habitat burung ini sudah hafal betul dengan karakter burung tersebut. Anis macam adalah burung endemik di Nusa Tenggara, Sumba, dan Timor. Adapun anis cendana juga burung endemik dari Pulau Banda dan Timor Leste. Tips kali ini tentang bagaimana merawat kedua burung tersebut agar bisa ngerol.
Menilik namanya saja, Anda pasti sudah tahu kalau anis macan dan anis cendana memiliki hubungan dekat dengan anis merah dan anis kembang.Berdasarkan taksonominya, empat jenis ini ini berada dalam genus yang sama, yaitu Zoothera, dengan nama ilmiah sebagai berikut:
  • Anis macan (Zoothera dohertyi)
  • Anis cendana (Zoothera peronii)
  • Anis merah (Zoothera citrina)
  • Anis kembang (Zoothera interpres)
Meski tidak termasuk dalam daftar burung yang dilindungi berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 7 / Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa, sejatinya keberadaan anis macan di habitat aslinya makin jarang dijumpai. Demikian pula anis cendana, yang populasinya di alam bebas diperkirakan mengalami penurunan.
Itu sebabnya, omkicau.com berharap tips ini hanya untuk sobat kicaumania yang kebetulan memiliki anis macan dan anis cendana, dan berharap mau menangkarnya.
Menurunnya populasi anis macan dan anis cendana ini bukan semata-mata karena maraknya penangkapan liar, kemudian diperdagangkan di Jawa sebagaimana tuduhan kalangan tertentu. Apabila alasan ini ditelan mentah-mentah, tentu kedua jenis burung ini banyak dipelihara kicaumania, khususnya di Jawa, dan masuk dalam kelas lomba juga.
Faktanya, tidak banyak kicaumania yang memilikinya. Sebaliknya, menurut laporan masyarakat setempat, hal ini lebih disebabkan maraknya perusakan hutan secara sengaja dan tidak sengaja.
PHOTO ANIS MACAN / ANIS AMPENAN DAN ANIS CENDANA
ANIS MACAN / ANIS AMPENAN (KIRI) DAN ANIS CENDANA

Perawatan anis macan dan anis cendana

Perawatan anis macan dan anis cendana sebenarnya hampir sama dengan anis merah, anis kembang, dan ciung batu. Tetapi dari segi suara dan mental, banyak penggemar burung  yang lebih menyukai anis cendana daripada anis macan, karena memiliki kelebihan dalam suara ngerol dan lagu.
Berikut perawatan harian untuk burung anis macan dan anis cendana :
  1. Pagi hari (pukul 03.00 / 04.00), burung diembunkan lalu diberi cacing tanah 2 ekor. Jangan lupa ganti air minum dengan yang bersih, dan biarkan sampai matahari mulai terbit.
  2. Mandikan burung pada pagi harinya, baik dengan cara disemprot atau mandi karamba. Setelah mandi, diangin-anginkan dan diberikan lagi 1 ekor cacing tanah dan dijemur di tempat yang terkena matahar pagi.
  3. Saat dijemur, berikan 2 ekor jangkrik dan 2 ekor ulat hongkong.
  4. Setelah penjemuran dirasa cukup, sekitar 60-90 menit, burung kembali digantung di tempat yang sejuk.
  5. Sore hari, burung diberi 2 ekor jangkrik dan 1 ekor cacing, kemudian dikerodong.
  6. Saat itulah burung bisa dimaster, baik menggunakan suara burung maupun suara masteran (kaset, CD, mp3 player).
  7. Malam harinya, burung dibiarkan beristirahat, dan kembali dikeluarkan untuk pengembunan pada dini hari (seperti cara nomor 1).
  8. Pemberian kroto bisa diberikan 2 kali seminggu, pada pagi hari, dengan porsi 1 sendok teh kroto murni
  9. Untuk menjaga kondisi fisiknya selalu fit, berikan BirdVit 1-2 kali seminggu, terlebih saat cuaca kurang kondusif seperti saat ini..
Dengan ketelatenan / ketekunan dalam perawatan, niscaya kedua jenis anis ini bisa menampilkan performa suara terbaiknya, seperti ngerol dan ngelagu, sesuai dengan karakter dasar masing-masing. Hasilnya akan lebih maksimal lagi, jika Anda juga memiliki anis merah dan/atau anis kembang, serta ciung batu. Sebab semua keluarga anis ini bisa dijadikan master timbal-balik, atau saling melengkapi.
Bahkan, anis macan dan anis cendana seringkali dijadikan pemancing bagi anis merah dan anis kembang kualitas lomba, sebagai teman latih tanding yang baik.

Suara anis macan dan anis cendana

Suara kicauan anis macan dan anis cendana sebenarnya tidak jauh berbeda dari anis kembang dan anis merah. Mungkin lebih tepat dikatakan sebagai kombinasi antara suara anis kembang dan suara anis merah. Bahkan tahapan suaranya pun sama, yang dimulai dengan proses ngeriwik, ngeplong, kemudian ngerol.

Semoga bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan kita bersama.

Seputar Pasar burung Caruban ( PBC )

Pasar burung caruban terletak di desa mejayan kabupaten madiun.Pasar buung caruban menempati area bekas terminal lama caruban.Di pasar ini anda bisa mendapatkan aneka jenis burung dari yang biasa saja sampai yang luar biasa,hwehehe tergantung budget yang anda miliki.Disini juga tersedia segala jenis pakan,obat - obatan untuk burung dan hewan yang lainnya.

Tips Cara Perawatan Burung Kacer




Tips Cara Perawatan Burung Kacer | Kita luanjut yah, setelah mengetahui bagai mana cara memilih bakalan burung kacer yang bagus, sekarang kita lanjutkan dengan Cara merawat burung kacer yang sudah kamu beli. Kali ini tanpa basa-basi kita langsung saja seperti inilah cara perawatan burung kacer :
  • Jam 6 atau jam 7 pagi keluarkan kacer anda angin-anginkan dahulu biarkan dia menyesuaikan diri setelah semalaman kamu krodong.
  • Setelah matahari terbit, ya sekitar jam 8 kamu mandikan di keramba atau kamu semprot dengan lembut, ganti air minum burung dengan yang baru.
  • Berikan jangkrik kurang lebih 5 ekor tiap pagi dan sore.
  • Lanjutkan dengan penjemuran burung kacer maksimal 2 jam saja karena masih bakalan.
  • Setelah di jemur angin-anginkan lagi supaya segar.
  • Kalau mau dimaster sebaiknya kerodong setelah diangin-anginkan setengah jam.
  • Pemasteran berlangsung 3 sampai 4 jam, setelah itu buka krodong dan gantung diteras rumah supaya terbiasa dengan orang.
  • Setelah sore kerodong lagi jam 5 dan silahkan dimaster 4 maksimal 4 jam saja biar burung bisa tidur tanpa mendengarkan masteran lagi.
  • Untuk burung bakalan berikan kroto 4 kali seminggu kalau bisa setiap hari lebih bagus.